Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label puisi hati

Puisi Nasehat : Dayang (je.es)

Jatuh Cinta ( puisi Romantis)

Jatuh Cinta Tanpa harus melihat namun terasa Tertuang dalam balutan kasih yang tersimpan didalam Kalbu Nikmat Indah Keramat Namun membawa gelisah Seindah itukah masa ketika ada rasa Bak tahta kanak-kanak terangkat oleh dewasa Sehingga rindu karena kasih yang berkuasa Sang beranggapan asmara tiada kata kadaluarsa senikmat itukah  sehingga logika berkata dunia ini kita yang berkuasa Sekeramat itukah jatuh cinta sehingga tertuangkan dalam satu kalimat beribu cerita Serta karuan gelisahpun datang jika dikau tanpa berita Karya. je.es 🌹🌹

Puisi Cinta (Risalah Bersatu)

Risalah Bersatu Lagu syahdu menusuk rungu Mengalahkan gejolak rindu Bertasbih dalam rongga suci tanpa ragu Terlintas dalam senja ungu nan terpadu Risalah bersatu dalam nuansa janur Kata sah menjadi tolak ukur Jawaban Aamiin menjadi ucapan syukur Ikatan bersama pun tak menjadi sangsi kepada gelugur Titah ijab dan kabul menjadi batin santun Terlantun dari walimah nan rukun Jabatan erat menjadi ikatan saksi tertuntun Menjadi atma bersatu nan berlantun Bila mahar tak menjadi alasan Demi bersatu dengan satu lintasan Untuk titisan keluarga harapan Sakinah, mawaddah dan warahmah landasan nan kiasan taman Karya Je.es

Puisi Hati (Tak Selaras) April

klik dan baca puisi april Tak Selaras Ungkapan aksaramu nan membatu Terlemparkan pahit nan membekas Sehingga jeritan tak terbantu Seakan sindiran lingkaran dijari untuk dilepas Cacian terkalam dari lisan penuh alasan Apakah ini pelampiasan Sehingga cinta terbangun suci menjadi korban Semua terkupas Dengan titah tidak selaras Apakah ini namanya bias Sehingga lantunan lalu hanya menjadi ampas Sampaikan saja ini sudah tuntas Biar embun lain tak menjadi imbas Karena ada talas lain menjadi alas Tak perlu kuterbelunggu menunggu tinta diatas kertas Karya. Je.es klik dan baca kumpulan puisi

Puisi Cinta (Aku Setia Menunggu) Vedaniar Zahra D.M

AKU SETIA MENUNGGU Karya: Vedaniar Zahra D.M Perasaan terus terasa resa Syair-syair indah terus terbayang Siang malam selalu hadir dalam lamunan Engkau sahabat leterasi yang selalu penuh arti  Semua yang terbayang hampir tak percaya Padahal aku selalu berusaha melupakan  Meski semua tertoreh begitu indah Dalam setiap langkah aku selalu berusaha Tapi semua begitu sulit melupakannya Sikap rasa persaudaraan Rasa sopan ke semua orang Itulah yang menjadikan alasan Sampai semua terus terbayang dalam ingatan Dengan perpisahan yang sudah dua tahun yang kita lalui Ku harap engkau terus memahami Karena apa yang aku rasakan Seperti sama seperti yang engkau renungkan Aku kini terus sabar dalam menunggu Karena perasaan mulai timbul rasa cinta  Yang muncul rasa kangen ingin bertemu Karena engkau obat penyemangat dalam dalam mengejar masa depan Malang, 22 April 2021 Puisi Cinta klik dan baca

Puisi Cinta (Kama Nan Redup)

Kama Nan Redup Gemerlap bintang pun sudah redup Sirna termakan kirana gerhana Lantunan kidung rindu pun tiada lagi hidup Lenyap termakan luka tak bermakna Kuyup nan tersiram tetesan embun malam Batin berderai rindu tiada terbalas Tingkah laku nan terkesan terlalu kejam Asa kama dalam atma dibiarkan terbang bebas Apalagi nan harapan tiada lagi akrab Tamparan serayu malam hanya perkara sebab  Lengkap derita luka menjadi renungan  Nan ratapan rayu bermakna kehilangan Rulung kosong nan terhubung Kidung sebagai hiburanpun sesak tak bermakna Sebab harapan atma suci kian lama sudah tertikung Kama nan bersama jauh harapan dari sempurna Nan terlena dalam rayuan teruna  Lebur dalam ringkusan sang buana Karya Je.es Klik dan Baca Kumpulan Puisi Glorakata

Puisi Rindu ( Terbenam Rindu) Fahira Nazilah

Judul : Terbenam Cahaya Nama : Fahira Nazilah Ku rindu padamu Pernah datang memberikan sebilah tebas cahaya terang dihidupku Kau yang menguasai kalbu Raja yang semai bersemayam selamanya Pernah mengirimku seberkas rasa indah Tanpa raguku meraih itu Kemana kahkau kini Umpama jerami yang tak kunjung usaiku mencari  Begitu tegakau meninggalkanku Kau yang telah membuatku mengenal indahnya permai saat bersamamu Setelah manis kau campak tanpa sebab Sembilu yang merajut asa menggoyah seluruh jiwa  Terpaksa jiwaku melepasmu pergi Layaknya sinar yang takkan terbit kembali -

Puisi di penghujung Maret ( Kata Jelmaan Kita)

🌻🌻🌻 Kata Jelmaan Kita Jangan hiraukan aksara sudah memudar makna Sebab itu semua bisa direkayasa semu Biar sentuhan embun menjadi kirana Walau rongga-rongga jemari lama tak bertemu Makna hati nan tamparan serayu ikhlas Bermajas indah dengan balutan bersama Walau tangisan iringi maret sudah hilang belas Tak akan kandas, impian april akan jua menjelma Delima nan berlalu sudah bermakna kasih Kisah dayu akan bersatu digenggaman jemari Rintihan pun nan bertitah bermakna bersih Kepastian, kejujuran dan kebaikan dalam atma tak akan lari Berseru kata rindu sudah menjadi hak kita Kebersamaan dalam ikatan suci sudah menjadi cerita Kebahagiaan atas masa depan jelmaan interaksi cita-cita Rindu, kasih dalam nadi hadiah indah nan di pinta Kita bersatu dari derita diruang kosong penuh pelita Kita jelmaan cita-cita yang terlintas untuk bersama mengabdi cinta dalam ikatan kata Karya. Je.es  Aceh Selatan, Aceh. 2021 dok. pribadi jakfar

Puisi Luka (Benci Teruntuk Siapa) je.es

Benci Teruntuk Siapa Benci! Teruntuk siapa? Sehingga lambang tanya selalu dipertanyakan Benci! Maksudnya apa? Apa perkara rasa yang hinggap kelain bunga Atau bermaksud untuk menghantui cerita Kenpa? mengharus ada benci Pemaksaankah atau hanya cara Tujuannya untuk apa? Biar kau bahagia? Atau cerita rekayasa sehingga kesalahan harus menjelma? Apakah ada bidikan rupa yang lebih berkirana? Sehingga dengan bebas mata memandang bunga Memang rasa membawa ceria Benar ceria beralih luka Namun benci itu kenapa harus ada? Atau ada yang berbeda Sehingga logika salah mendefenisikan ruang rasa Karya. Je.es Klik Puisi Luka. kerenn Puisi Isyarat Rindu Puisi Cinta (pujian kepada Intan)

puisi Rindu ( Terjamu Rindu) je.es

  Seruan Rindu Hujan pun turun, anginpun berlalu Dingin terasa nan menembus kalbu Apakah ini hanya rayu? Nan berakhir batin rindu berbalut cemburu? Nan begitukah sikap manjamu? Terusik lambat nan karu Terbelenggu kidung tak bergendang Hambar, kaupun menjauh ibapun tak terpandang Majas-majas jenaka tak lagi tertawa Syair yang barbaitpun hilang karya Tertanam raba yang jauh wibawa Sehingga sang birahi tak lagi merangkul kelopak raya Berseru hujan nan berlalu Dingin hanya menjadi saksi Gemetar asih tak lagi dirambu Kau dijamu, kau yang merindu  Iba dan asa kama menjadi satu Nan lagu cumbu menjadi syahdu karya. je.es - puisi luka Kirana Nafsu baca kumpulan puisi je.es

Puisi Cinta ( Setian Nan Dinanti) je.es

  Setia Nan Dinanti Biarkan pergi sesuka ladangmu Berjalanlah, tak perlu mungkar Kesetianmu hanya pada pantauan laju Sebab jejakmu tak akan melingkar Biarlah ilalang melirik tapak Walau mengharuskan Inai memudar Tatkala kesetiaan di tunggu tak tampak Nan dekat kesucian akan mekar Tak perlu cemas Walau  Kirana jemari nan dilingkari emas Yakinlah. kesetiaan dinanti berhaluan dengan berkelas Karya. Je.es Klik ini ( puisi Isyarat Lubuk Rindu)

+5 Kumpulan Puisi je.es ( jiwa dan rasa))

Harus Bagaimana Lagi ? Kini jawaban apa yang harus kuberikan Apakah tentang kekinian malam? Nan tersisa bayang purnama di awan Atau risalah pagi menyinari taman? Bagaimana tentang nilai yang diberi? Sesuai ambisimukah? Atau hanya lantunan kalimah nan tiada arti? Terlintas hanya basi-basi yang berlaku salah Sebab rongga ini tak lagi mau bercerita Cukup. Biar sirna dimakan atma Terleha. Biar kusaja yang menata Biar terbisikan saja pada purnama Bagaimana lagi ini? Haruskah menyerah pada situasi? Nan terusik kesilapan kini Biarlah. Simpan saja sendiri, ini hanya privasi Karya. Je.es _ Pujian dalam tanya Puan. Dikaukah mahligai itu? Ucapan ini tersirat hanya tanya Jangan beranggap ini tabir nan tabu Andai mahligainya benar, dikau sungguh anindya Serayu nan dingin kian berlalu Aliran temu tetap terjaga jua Niatku biar puan tak menjadi ragu Gairahmu, sigap terjaga dalam atma Puan, biar terjaga mahligainya Isyarat jamuan pada madu Tatkala rasa nan terjaga olehnya Astuku. Nan bersatu Engan bera

Puisi Cinta (Pujian Kepada Intan) je.es

 Pujian Kepada Intan Anantara intan nan ada Nan tersimpan abdi fana Menyelipkan warna tak akan lupa Kama dalam sukma pun bernuansa sahaja Terbina intan bak permata nan unggul Terpancar Kirana bak sekala senja Terbina, setia nan untuk dirangkul Bak menyimpan etika nan terapi manja Bila di intan belum bertuan Nan hitampun siap berlayar Terwajar dalam doa nan berkesan Harapan bersama, semoga bak lentera siap terikrar Tertera putih, bersih dalam rahsa Siasat Bhama yang ada, hangus terbakar Asmara buana terlintas untuk bersama Tertulis dalam bingkai mahligai nan akbar Karya. Je.es - Baca juga  #puisi belajar mengerti

Puisi Rindu (Hanya Tanya) je.es

klik dan baca Puisi Cinta (Pacuan Asih) Hanya Tanya Sekuat apa rasa untuk dipendam? Sengantuk apa sehingga mata dipejam? Benar, ada kala emosi harus diredam Setuju, bila kepanasan hati perlu dipadam? Tak salah jika kata untuk direkam Terusik janji yang mendalam Pangkalan nestapa bisa saja kelam Tertadah kalam nestapa nan buram Tumpuan lamun, rimbun di ubun Malam penuh rumun Silam tak menjadi rukun Tatkala kelabu renungan menjadi pikun Apakah ucapan rindu itu haram? Sehingga cinta berlain kangka untuk bersemayam Karam, nuansa tak lagi beragam Karya. je.es

Puisi ( Tuhan Di Cangkir Kopi) Puspa Senja

Tuhan Di Cangkir Kopi Tidak ada deru kalimat damai Saat kuteguk dalam pahitnya rasa kopi Digelarnya kisah sebuah filosofi Dibukanya pada pintu yang terkunci   Bahan dunia siap terhidang Semesta melingkar turut memberi Semua padu menuang cerita Dalam nikmat satu rasa   Oh, Jiwaku menyeluruh, Ragaku dibatas sadar Saat aku lalai Cinta-Mu meramuku di cangkir ini Karya. Puspasenja _ Puspasenja, Capricorn yang lahir di Kota Proklamator ini sedang menjalani perannya sebagai Pelajar SMA di Kota Udang. Dewasa yang bergelut dengan tugas dan ujian hidup ini selalu tenang ketika memandang langit malam dan debur ombak. ~Hatinya selalu legah ketika menemukan diksi yang tepat~ Saran dan kritik bisa dikirim melalui email rlyshe72@gmail.com Kunjungi Puisi Rindu

Puisi cinta jarak jauh ( Biusan nan Misterius) je.es

Terlalu Cepat Andai angin enggan lagi berhembus Untuk menembus rongga pada jemari-jemari Apakah rasa penasaran bisa terobati dengan perilaku misterius? Atau akan hangus terbidik oleh mentari? Anggapanku ini benar adanya Yang terbenak dalam cinta yang Kudus Terlintas runyam di jiwa nan membudaya Lantaskah tersirat dengan balasan yang serius? Kisah kasih memang belum panjang Tak indah bak benang raja yang melintang  Dengan lenteramu, hatiku pun mulai berkembang Bak jauh, logikaku pun hampir melayang Apa ini merupakan aku tulus? Atau kau yang menerima hanya ambisius Bak terlena bulan sabit di awang hitam Aku tenggelam, namun rulungmu yang runyam Kita jauh berjarak Namun rasa bak sudah di arak-arak penasaran Bak kau menunggu seakan aku yang layak Apa benar kau sanggup? akukah tempat sandaran? Karya. Je.es _  Baca Puisi Sahabat -  Puisi kecewa Puisi nasehat kehidupan

Puisi: Tabula (cinta tak dibalas)

 🍂🍂🍂 Tabula Bak safana nan nian indah Berjejer rapi di kangka yang berbukit Berbelit daun yang berhelai bak ingin rebah Terhembus angin berlerai tak sanggup bangkit Rembang untuk menanti jiwa Terbentang asa dilahan lapang Namun Kekagumanku tak lagi berwibawa Bak intan permata hancur tertindih karang Kutimbang rasa belang tak berwarna Carut marut pun kau serangkan bak peluru  Hilang rasaku, kutertindas nan terlena Sebab syair-syairku tak berbelas lagu nan syahdu Belenggu ragu tak kunjung karam Terpapar iba di cakra berawan Hancur terhembus angin tak teregam Rasa dan asihku bak tabula yang semedi tak berlawan Karya. Je.es - Klik juga 👇👇👇 Puisi galau. Tak Sepadan krennnn Puisi rindu (LDR)   _🍂🍂

Puisi Cinta (Pacuan Asih) je.es

_ Pacuan Asih Pagi ini adalah milikku Angan-anganku pun sudah terselip di sinar mentari Gigihku penuh bahagia nan bersatu Wasiat badan menumpuk tak menentu Indah untuk menggoyangkan telapakku dipersimpangan nan berliku Hadiah yang kuberi hanya bisa dengan senyuman Awan pagipun menerima dengan harapan Riuh angin pun mulai berkawan Isyarat hati sang raja tak ada yang melawan Rebahku tak terkedipkan Alamatnya pun terus kusimpan Gelora bak lentera pun tak lagi usang Apakah riang dayang mulai sepadan? Ketika rasa asihku datang Uratku kusut pun seakan lurus Alangkah bahagia kisah pun terulang Taatku menunggumu, selaras terbalas dengan serius Karya. Je.es _ Puisi Lainnya (Sanubari Semu) _

Puisi cinta: Penantian nan Setia (bicarapenasnh & je.es) kolaborasi dari Malaysia

Penanti nan Setia Ada raga yang setia Menantimu tanpa lena Terlintas bak banyak tanya Namun hasrat ingin bersama Tinggi harapan dalam doa Tidak pernah putus usaha Teriring sahaja dalam rencana Bak teratai kembang tak berleha Sentiasa mekar haruman cinta Walau terkadang terhiris luka Namun ragaku tak meronta Sebab kupaham cintapun peka tak pernah aku mendua Walau hadirmu hanya seketika Benar, rasaku pun berpadu wibawa Nan bersatu untuk kita Aku masih ditempat yang sama Dialam maya kita berjumpa Walau raga terpisah berdinding kaca Aku tetap penanti yang setia Karya. Bicarapenasnh* & je.es *Berasal dari Malaysia Klik puisi lainya (puisi je.es) . Pasti seru, 👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼 🍂🍂 Dok. Pribadi Asria

Puisi Nasehat : Dayang (je.es)

Dok.indah           Puisi CINTA yok baca Dayang II Dayang Kau menjelma mega warna di angkasa Suci, tak terjamah oleh binatang belang Terjaga dari barisan sang jaka penabur rasa Tergoda ratu dayang, namun tak tergoncang hilang Dayang Kau Seumpama benang raja Melintang cerah di langit biru Megah untuk hadiah yang bersahaja Namun tahan lajumu untuk belang yang memburu Dayang Tak perlu dulu berlarut dalam dendang Sehingga bercumbu satu disemak ilalang Tahan dayang, kau bak benang raja yang gemilang Biar sang jaka dalang hanya sebatas memandang Dayang Jaga cerahmu dalam bayang Tak perlu kau mencari ruang untuk terbang Biar benangmu terjaga sampai ada yang datang Sebab sucimu tak terlarang Karya. Je.es Baca juga puisi Dayang I

+1 kumpulan puisi Maret : je.es ( Bunga Melati &cinta tak Berlawan)

Bunga Melati Bak bunga melati Yang kuncup, hanya mekar menunggu pagi Nian indah di pandang hari Bak kelopak enggan untuk dibagi melati Merona warna bak sebening embun Hinga tertimbun iba menjadi pesona Jiwa nan letih menjadi pulih didalam lamun Gemetar dalam rulung terlintas tentang bersama Melati Tak perlu kau bersedih nan lirih Seakan kau berfikir ditinggalkan sendiri Tenang bunga, kau tetap terpilih Bak setiamu seakan pernah teruji Melati Kau bermutu tinggi, biar aku yang akan mengisi _ Karya. je.es *puisi cerita kepada kawan (perpisahan) 🌺🌺 Cinta Tak Berlawan Bergelegar petir di awang malam Bergaris binar bersuara menerangi gelap Jiwa menerawang dengan hal silam Hilang rasa meraba yang tak hinggap Mengharap kangka rembulan  Namun malam berhadiah petir Giliran jiwa ingin dibalas Roman Apa daya kisi rasa tak pernah dilampir Rencana ingin bak lengket magnet Terpasang kuat dikarat besi Nestapa hanya dibalas lilit Sebab rulung ada bintang lain yang mengisi Terlahap ak